Dear Bunda,
Akhirnya minggu ini nampaknya rutinitasku kembali normal. Senin sampai Jumat kerja dan Sabtu Minggu libur. Seperti dua surat aku kemarin beberapa hari pertama semua nampak lancar. Aku juga mulai beradaptasi dengan baik. Sebenarnya untuk pengalaman kerja 4 tahun dan sudah 4 kali pindah bukan sesuatu yang membanggakan :p.
Aku bermental rehearsal beberapa tahun dari sekarang. Kita akan tinggal di sebuah rumah nyaman. Jika pun kita tetap tinggal di pusat, namun kita akan mempunyai rumah yang enak dan perjalanan yang tidak sumpek ke tempat beraktivitas. Kita bangun sebelum shubuh. Sama-sama shalat malam. Terus mengaji dan mengobrol sharing ringan hingga menjelang shubuh. Setelah shubuh kita akan jogging keliling kampung. Sesekali kita beli nasi uduk dengan bala-bala. Atau kita akan berdua membuat sandwich setelah jogging. Setelah itu kita mandi bareng dan saling menggosok punggung kita. Setelah mandi kita dandan dan berangkat kantor!! Akan ada hari di mana kita berangkat kantor dengan Kawasaki ER6-F merah punya ayah. Ayah drop bunda di kantor bunda. Akan ada hari di mana ayah yang menumpang mobil BMW X7 putih punya bunda. Bunda akan drop ayah di stasiun lalu bunda lanjut nyetir ke kantor sementara ayah sambung kereta. Atau juga akan ada hari di mana kita sama-sama naik angkutan umum. Berdua. Seperti yang selalu kita lakukan.
Seharian kita bekerja. Sore hari kita bertemu lagi. Entah bunda yang jemput atau gantian aku yang jemput. Setelah kerja sesekali kita akan dinner di tempat yang enak. Aku suka banget Sushi Tei :p. Atau sesekali kita akan nonton film romantis. Atau sesekali kita akan pergi ke pinggir laut untuk makan sea food sambil melihat laut di malam hari. Atau sesekali kita akan Karoke seperti yang dulu kita lakukan. Atau sesekali kita akan berkumpul dengan teman-teman. Atau sesekali kita akan langsung pulang dan nonton DVD atau Blueray di rumah saja.
Sampai rumah kita mandi bareng lagi. Masak makan malam berdua. Dinner romantis selalu. Membaca buku bagus sambil bunda berbaring di pangkuan aku. Nonton TV bareng di karpet tebal di tengah rumah kita. Menjelang malam kita ke kamar. Melakukan banyak hal di kamar (you know what I mean ;)). Istirahat dan keesokan harinya menikmati hari lagi yang selalu berwarna.
Rutinitas tentunya akan sedikit diadjust saat anak-anak kita sudah banyak. Di mana pun itu dan kapan pun itu aku selalu ingin berdoa agar rumah tangga kita selalu barakah. Rumah tangga sakinah mawadah warrahmah. Cinta dan rukun tanpa ujung. Saling menghormati dan menjaga. Tak pernah saling bosan. Saling belajar dan mengingatkan. Selalu hot. Terus bercanda dengan penuh senyuman ceria. Selalu mendidik anak dengan teladan dan penuh cinta. Terus mengejar semua mimpi-mimpi kita. Terus menandai tempat-tempat yang sudah kita kunjungi di poster peta dunia di kamar tidur kita. Uang bukan segalanya namun justru kita tak mau dikontrol dengan uang melalui cara membuat uang bekerja untuk kita. Itu semua adalah mental rehearsal. Aku akan membuat mental reahearsal yang lebih bagus sehingga terasa nyata dan juga akhirnya dapat terwujud dengan nyata.
Jemput aku di Frankfurt September 2012 ini. Minggu kedua atau ketiga. Bunda pakai baju merah. Aku pun akan pakai setelah merah. Sepatu kets merah baru. Jumper merah. Kacamata lensa merah. Backpack merah. Koper travel 4 roda america tourister atau samsonite warna merah.
PS: I love you
No comments:
Post a Comment